Suasana Bulan Puasa Semakin Memudar Tiap Tahun Indonesiandark.net

Suasana Bulan Puasa Semakin Memudar Tiap Tahun.

Indonesiandark.net | Kalian semua sadar atau tidak, kalau suasana bulan puasa semakin memudar tiap tahun nya?.

Mengenal Bulan Puasa atau Ramadhan

Bulan puasa atau ramadhan merupakan bulan yang suci bagi umat islam yang dapat diarasakan hanya sebulan tiap tahunnya.

Pada bulan puasa, umat islam diwajibkan untuk melaksanakan ibadah puasa dan menjauhi semua larangan serta berbagai aktivitas dosa.

Berbagai Kegiatan di Bulan Puasa

Dengan datangnya bulan ramadhan atau bulan puasa, para umat islam pun banyak melakukan berbagai kegiatan di bulan tersebut.

Beberapa kegiatan yang ada selama suasana bulan puasa antara lain:

  1. Kegiatan Ngabuburit atau menghabiskan waktu sampai buka.
  2. Membeli Takjil atau makanan ringan pembuka puasa.
  3. Buka puasa bersama dengan teman-teman dan keluarga.
  4. Shalat Tarawih yang dilakukan malam hari setelah berbuka.
  5. Melakukan Sahur pada pagi hari sebelum waktu imsyak.
  6. Dan menahan lapar dan haus serta larangan dosa selama puasa.

Kesemua kegiatan tersebut hanya dapat kita jumpai ketika berada pada suasana bulan puasa atau ramadhan.

Bisanya orang-orang melakukan kegiatan ngabuburit bersama dengan teman-teman untuk menghabiskan waktu menuju berbuka puasa dengan melakukan jalan-jalan atau berkumpul bersama

Namun ada juga beberapa orang yang menghabiskan waktu mereka dengan melakukan ngabuburit di masjid dengan melakukan tadarusan dari sore hari hinga waktu berbuka tiba.

Tak lepas juga dengan kegitan yang tidak bisa dilewatkan yaitu berbuka bersama dengan teman-teman serta keluarga.

Kegiatan berbuka bersama menjadi momentum yang paling dinanti pada saat bulan puasa, dengan berbuka bersama juga menjalin silaturahmi dan mempererat tali persaurdaraan.

Suasana Bulan Puasa Semakin Memudar

Entah apa hanya saya yang merasakan atau kalian pun juga ikut merasakan bahwa, suasana bulan puasa semakin tahun semakin memudar.

See also  Kenapa mall mall di Jakarta banyak yang sepi?

Maksud dari memudarnya di sini adalah, ada banyak sekali perubahan yang timbul yang mengakibatkan hilangnya berbagai suasana atau momen yang dirasakan.

Hal ini, saya rasakan di akhir-akhir bulan puasa saat ini. Terdapat banyak sekali perubahan yang tidak bisa disebutkan dengan detail satu persatu.

Namun perbedaan yang paling mencolok dan dapat dirasakan adalah kehangatan dan kesatuan yang mulai tidak dapat kita rasakan.

Saya merasa terdapat banyak momen bulan puasa yang hilang bahkan sejak beberapa tahun lalu sudah dapat dirasakan.

Dan jika saya amati di sosial media, Bukan hanya saya saja yang merasakan hal ini, namun bagi sebagian orang pun juga bertanya-tanya, kenapa momen bulan puasa semakin hari semakin hambar.

Bulan Puasa Rasanya Hambar?

Ini sebenarnya dari kacamata saya sendiri, dari pengalaman yang saya rasakan selama ini, saya merasa bahwa bulan puasa semakin hari semakin hambar.

Hambar nya bulan puasa mungkin diakibatkan karena bebarapa faktor, banyak dari faktor tersebut menjadi pemicu hilangnya berbagai momen bulan puasa.

Beberapa komentar pada sosial media menyebutkan bahwa rasa hambar pada bulan puasa ini diakibatkan karena faktor usia.

Semakin tua umur seseorang maka semakin banyak momen-momen puasa yang sudah tidak dapat dirasakan.

Selain itu, ketika umur seseorang bertambah tua, maka terdapat banyak kerabat serta teman-teman yang sudah meninggalkan kita.

Cerminan kehangatan dan persatuan bayangan masa lalu selalu menghiasi pemikiran kita disaat banyak orang-orang terdekat meninggalkan kita.

Dengan banyaknya orang yang sudah pergi lebih dulu, maka kita akan merasakan kesepian dan kehilangan terutama pada bulan puasa atau ramadhan ini.

Bukan hanya itu saja, dengan bertambahnya usia pun maka permasalahan yang dialami oleh seseorang akan bertambah kompleks.

See also  Manisnya Game Slot Online, Mencari Jackpot di Judi Online

Ketika kita kecil dahulu, kita pada umumnya tidak memiliki masalah yang berat, terlepas dari itu, ketika mempunyai masalah kita masih bisa bersandar kepada keluarga dan orang tua.

Sedangkan ketika kita sudah dewasa dan semakin berumur, masalah yang timbul akan semakin banyak, mulai dari masalah kecil hingga masalah besar yang mungkin tidak dapat kita selesaikan dengan seorang diri.

Dengan semakin kompleknya permasalahan yang kita hadapi, seseorang akan merasakan momentum suasana bulan puasa dengan sudut pandang yang berbeda.

Hal ini dapat membuat suasana bulan puasa menjadi semakin hambar bahkan tanpa disadari oleh kita.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Ghasali Muhammad Elba Indonesiandark.net

Ghasali Muhammad Elba

Seorang penulis yang bermimpi untuk menciptakan kebebasan jurnalistik di media internet dengan membagikan wawasan liar yang murni didatangkan dari pemikiran manusia.